Inovatif! Dukung Ketahanan Pangan Lokal, Mahasiswa KKN Undip Hadirkan Poster Edukasi Dua Bahasa untuk Pukis Liberti

Avatar photo
Resti, mahasiswa KKN Tim 141 Universitas Diponegoro, menyerahkan poster edukatif dua bahasa kepada pemilik UMKM Pukis Liberti di Kelurahan Tembalang, Semarang.

NASIONALISMET.NET, Semarang — Ketahanan pangan tak selalu bicara soal lahan pertanian atau stok beras nasional. Lewat pangan lokal khas dan UMKM di lingkungan sekitar, kontribusi terhadap ketahanan pangan bisa dimulai dari skala kecil namun berdampak besar.

Inilah yang coba diwujudkan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 141 dengan tema “SEHAT” Universitas Diponegoro di Kelurahan Tembalang melalui pendampingan terhadap UMKM Pukis Liberti.

Pukis Liberti merupakan usaha mikro yang memproduksi jajanan tradisional berbasis adonan tepung, telur, dan santan, dengan cita rasa manis gurih yang khas. Sebagai produk yang berbahan baku lokal dan mudah dijangkau masyarakat sekitar, pukis ini menjadi salah satu alternatif pangan berbasis komunitas yang mampu memperkuat kemandirian pangan di tingkat rumah tangga.

Dalam rangka mendukung keberlanjutan usaha ini, salah satu mahasiswa KKN berinisiatif membuat poster edukatif dalam dua bahasa (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris). Poster ini tidak hanya berfungsi sebagai media promosi, namun juga sebagai sarana edukasi mengenai pentingnya pangan lokal, kehalalan produk, serta kesadaran konsumen terhadap bahan baku lokal.

“Tujuan dari poster ini adalah untuk memperluas jangkauan informasi kepada masyarakat, termasuk mereka yang berasal dari luar negeri atau wisatawan yang tertarik dengan kuliner lokal. Kami ingin mengangkat nilai gizi dan keunikan pukis, sekaligus menyampaikan pesan bahwa makanan tradisional juga bisa menjadi bagian dari solusi ketahanan pangan,” ujar mahasiswa yang terlibat dalam pembuatan media tersebut.

Pendampingan ini juga selaras dengan semangat Undip dalam mengintegrasikan kegiatan akademik dengan pemberdayaan masyarakat, serta memperkenalkan nilai-nilai lokal melalui pendekatan komunikatif dan visual. Poster tersebut kini telah dipajang di etalase usaha Pukis Liberti dan juga dibagikan dalam bentuk digital untuk membantu promosi daring.

Dengan langkah kecil ini, diharapkan masyarakat semakin menyadari bahwa mendukung UMKM lokal bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga langkah strategis dalam menjaga ketahanan pangan yang berbasis komunitas dan keberlanjutan.