Mahasiswa KKN Undip Gelar Pelatihan Pembukuan Keuangan Digital bagi UMKM di Desa Sidorejo

  • Bagikan
Mahasiswa KKN UNDIP, Indira Saskara (kanan) memberikan pelatihan penggunaan aplikasi BukuWarung kepada pelaku UMKM (kiri) di Desa Sidorejo. (Dokumentasi: Dokumen Pribadi)

NASIONALISME.NET, SUKOHARJO Pada 8 Februari 2025, mahasiswa KKN Universitas Diponegoro (Undip) mengadakan pelatihan bertajuk “Pembukuan Keuangan Sederhana Menggunakan Aplikasi BukuWarung” di Desa Sidorejo, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo. Program ini diinisiasi oleh Indira Saskara Giyatiyasa, mahasiswi jurusan Akuntansi FEB Undip, sebagai upaya meningkatkan literasi keuangan digital bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di desa tersebut.

Pelatihan ini dilatarbelakangi oleh belum adanya sistem pencatatan keuangan digital yang diterapkan oleh para pelaku UMKM di Sidorejo. Indira melihat bahwa banyak usaha kecil di desa ini masih mengandalkan pencatatan manual yang rentan terhadap kesalahan dan sulit untuk dianalisis. Oleh karena itu, melalui program ini, pemilik Toko Jebbing diajarkan untuk menggunakan aplikasi BukuWarung guna membantu mencatat transaksi keuangan secara lebih praktis dan efisien.

Dalam sesi pelatihan, pemilik Toko Jebbing diajak untuk langsung mengunduh aplikasi BukuWarung di ponsel dan mempraktikkan penggunaannya secara langsung. Ia diperkenalkan dengan fitur-fitur dasar aplikasi, seperti pencatatan pemasukan dan pengeluaran, laporan keuangan otomatis, serta pencatatan utang-piutang. Selain itu, peserta juga diberikan modul pelatihan yang berisi pedoman dasar pencatatan keuangan menggunakan aplikasi BukuWarung sebagai panduan lebih lanjut setelah pelatihan selesai.

“Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, para pelaku UMKM di Desa Sidorejo bisa lebih tertib dalam mengelola keuangan usahanya. Dengan pencatatan keuangan yang baik, mereka dapat lebih mudah dalam mengambil keputusan bisnis dan meningkatkan profitabilitas usaha mereka,” ujar Indira Saskara Giyatiyasa.

Pemilik Toko Jebbing menyambut baik kegiatan ini dan mengaku bahwa aplikasi BukuWarung sangat membantu dalam pencatatan transaksi harian. “Dulu saya mencatat pemasukan dan pengeluaran di buku biasa, sering kali lupa atau keliru. Sekarang dengan aplikasi ini, semuanya jadi lebih mudah dan rapi,” ujarnya.

Dengan keberhasilan program ini, diharapkan semakin banyak UMKM di daerah lain yang mulai beralih ke pencatatan keuangan digital demi pengelolaan bisnis yang lebih baik dan berkelanjutan.

Editor: Erna Fitri, Tim NASIONALISME.net

  • Bagikan