NASIONALISME.NET – Cara mengisi KRS sebenarnya sangat mudah dilakukan. Mahasiswa yang diharuskan mengisi formulir kartu rencana studi (KRS) ini dapat memilih opsi pengisian manual ataupun lewat situs web.
Namun, penting untuk tiap mahasiswa ketahui bahwa formulir tersebut tidak boleh sembarang diisi. Pasalnya, KRS bisa mempermudah ataupun mempersulit masa kuliah kamu dalam satu semester ke depan.
Lalu, bagaimana cara untuk mengisi KRS yang benar agar mendorong kelancaran selama studi? Simak jawabannya di artikel ini, ya.
Apa itu KRS?
KRS adalah kartu perencanaan yang diberikan pihak kampus pada mahasiswa sebagai bentuk pembebasan dalam memilih mata kuliah yang akan diampunya. Sebagai informasi, KRS ini biasanya diberikan ketika mahasiswa akan memasuki semester baru.
Kendati begitu, beberapa kampus mungkin tidak mengharuskan pengisian kartu ini sebab mata kuliah per semesternya sudah diatur. Jika kampus menyediakannya, formulir tersebut wajib diisi guna memastikan tiap mahasiswa tercatat sebagai mahasiswa aktif.
Perlu diketahui sebelumnya, KRS juga dikenal dengan istilah IRS (Isian Rencana Studi) dan FRS (Formulir Rencana Studi). Ada juga yang menyebutnya KPSM atau Kartu Perencanaan Studi Mahasiswa.
Dampak Jika Mahasiswa Tidak Mengisi KRS
Untuk diketahui, pengisian KRS bukan hanya penting agar seseorang tercatat sebagai mahasiswa aktif. Namun, formulir tersebut juga dapat membantu perjalanan studi tiap mahasiswa sehingga terarah jelas tujuannya.
Jika tidak mengisi, masa kuliah akan terasa sulit. Selain itu, dampak tidak mengisi kartu rencana studi adalah sebagai berikut.
-
Nama tidak terdapat di daftar kehadiran dosen pengampu. Alhasil, mahasiswa mungkin tidak bisa mengikuti mata kuliahnya.
-
Tidak tau jadwal kelas maupun dosen yang akan mengajar.
-
Nilai KHS tidak muncul meskipun selalu masuk kelas.
-
Dianggap cuti.
Cara Mengisi KRS
Untuk mengisi kartu perencanaan studi, mahasiswa bisa mempraktikkan cara manual ataupun secara online. Lebih jelasnya, simak di bawah ini!
-
Pengisian KRS Manual
Pengisian kartu rencana studi secara manual bisa langsung dilakukan dengan pihak administrasi kampus. Cara ini juga memungkinkan prosesnya lebih cepat sebab kamu bisa berkonsultasi langsung pada dosen tiap mata kuliah.
-
Pengisian KRS Secara Online
Cara mengisi KRS juga bisa dilakukan secara online. Kamu bisa mengunjungi website resmi pengisian KRS dari masing-masing kampus.
Tips Membuat KRS agar Kuliah Lancar
Jika sudah memahami cara untuk mengisi formulir rencana studi, sebaiknya pahami tips di bawah ini. Kamu juga bisa menerapkannya agar kuliah terasa lancar dan mudah.
-
Perhatikan nilai Indeks Prestasi (IP) per semester sebab hal ini menentukan jumlah SKS yang bisa diambil. Makin tinggi nilainya maka jumlah SKS yang dapat diambil juga bisa banyak.
-
Pilih kelas yang pas dan tidak bentrok jadwalnya. Kamu juga bisa menentukannya dengan memperhatikan siapa dosennya.
-
Konsultasi langsung dengan dosen pembimbing akademik agar kamu tahu mana kelas yang sebaiknya diprioritaskan dan sebaliknya.
-
Pastikan memprioritaskan mata kuliah yang mengulang agar berkesempatan mendapatkan nilai IP lebih bagus dan mempermudah kelulusan.
-
Buat daftar mentahan mata kuliah yang akan diambil sebelum mengisi KRS agar tidak ada kesalahan selama pengisian.
Itu dia ulasan seputar cara mengisi KRS, mulai dari pengertian sampai tips pengisiannya agar membantu melancarkan studi kamu sebagai mahasiswa. Usai mengetahui informasi ini, pastikan untuk teliti dan cermat dalam mengisi formulir rencana studinya, ya.
Editor: Erna Fitri, Tim NASIONALISME.net
